"Surat Terbuka teruntuk Makhluk paling Mulia diHidupku"

Halooo boxspired.... Menjelang hari ibu nihhh 22 desember 2011 back to kotak-kotak setia mencurahkan uneg-uneg dulu nihhhh.... yahhhh Hari Ibu, hayooo kalian sudah pada nyiapin kado kahh buat ibu kita masing-masing???? pastiny donggg semua punya cara tersendiri pastiny untuk memperingati hari ibu inii... well sesuai judul lahh boxspired yaitu Surat Terbuka teruntuk makhluk paling mulia yahhh buat saya makhluk paling mulia itu IBU, trus AYAH gimana dong??? kalau buat saya Ayah adalah makhluk terhormat, dan penuh inspirasi..... yahhh ini nihh picture off my lovey mother...

nahh kalau foto mama sama bapak ini nihhh...

nahhh nihhh foto bareng mama tercinta....

welll to the point saja nihhh... isi surat terbuka untuk ibunda itu check this out...

"Kasih sayangnya yang terus terurai...

Lukaku yang menjadi resahnya...

Perhatiannya yang terus menerus ada dan menjadi segalanya...

Teruntuk makhluk paling mulia dalam hidupku....

Assalamu alaikum warahmatullahi wabarakatu.

Apa kabarny mama??? semoga sehat selalu dan dalam lindunganNya (amin..amin..amin...)

Harusny pagi ini saya bisa melihat senyum tulus mama, saat mama bangunkan saya dengan suara surga mama dari nyenyak tidurku, saya memang lebih memilih bersembunyi dibalik selimut untuk tetap melanjutkan tidur yang lebih kusenangi, yahh tapi di balik semua itu harapan dari seorang mama yaitu saya tidak lalai menunaikan shalat subuh..... 

Mama mawny pagi ini saya mencium tangan halus dengan jemari lentikmu yang membelaiku dari kandungan sampai dengan saat ini keberadaanku di perantauan, yahh mama saya sadar tiap pagi mama rela teriris pisau demi menyiapkan sarapan pagi, harusny pagi ini aku bisa tersenyum di depanmu mama.....

Mama, saat ini saya tidak dapat lagi secara langsung melihat secara langsung wajah surgamu, dan melihat senyummu (kecuali kalau pulang liburan hehe*), yahh kuliah di ITS surabaya ini buatka jauh dari kita ma', memang susah untuk ketemu kita ma', itupun kalau ada libur panjang baru sempat pulang, tapi itu semakin buatka sadar mama kalau sangat berhargaki buat saya....

yahhh sekarang saya memang menyandang status Mahasiswa yang memiliki tanggung jawab perubahan dalam segala hal, memajukan bangsa dan segudang tanggung jawab sebagai pemilik gelar kaum intelektual. Saya sadar mama bukan lagi pemenuh kebutuhanku saat ini, akan tetapi mama sebagai penyemangat jiwa pass tugas lagi numpuk, penyejuk hati ketika masalah dan juga problem sedang menghadang, yahh kedewasaan diri memang sangat berpengaruhhh di posisi saat ini...

Nahh sekarang pass sendiri di kosan, renungan akan masa-masa kecil dan segala hal terus membayangi. Jadi ingat pass TK di ajar menulis sama membaca, hall paling susah buat saya yaitu membedakan angka 6 dan 9 (hehe*) tanpa lelah mama mengajarkanka dengan penuh kasih sayang mama ajarka, nahh kondisi berubah ketika SD saya sudah sering mendewakan teman, main-main itu kesenangan yang menjadi candu berlebihann, mama juga selalu setia dengar ceritaku, meskipun kadang saya tutup telinga dengar nasihatnya mama, BERlanjut ke SMP saya maw lebih mengenall dunia dengan aktif di organisasi yahh jadi ketua OSIS di SMP Semen Tonasa 1 meskipun bapak sedikit larang tetapi mama mendukung dengan penuh cinta meskipun endingny nilaiku pass anjlok-anjlok prestasi yang pass SD diraih hilang tanpa bekas.... NAhhh di SMA ceritany lain lagiii dengan Obsesi yang besar untuk menjadi ketua OSIS di SMA Semen Tonasa untuk mengawinkan jabatan ketua OSIS SMP dan SMA itu obsesi terbesar mama tetap dukungka meskipun bapak sudah pasrah karena bapak juga maw ajarka bertanggung jawab sama hidupku, mama tetap setia memberikan semangat bahkan beberapa kegiatan sekolah mama sediakan tempat rapat, kumpul-kumpul persiapan kegiatan OSIS dirumahhhh, mama selalu siapkan kebutuhanku tapi apa dehhh mulaima lebihhh mendewakan lagi temanku, alasan utama sibuk entah maw kerja tugas dan juga ada persaiapan kegiatan,  pass mama lagi sakit saya jarang sekali bisa dampingi mama, sampai pada endingny yaiitu mengenal cinta dan kenna virus cinta monyet.... ahh buruk sekali perlakuanku sama mama kenapa juga lebihhh mementingkan ego abege labil... yahhh tapi untungny saya bisa cepat lewati masa-masa emergency itu.. ahhh kenapa bisa saya mencintai makhluk melebihi cinta pada sang Kuasa, bahkan kecintaan kepada mama tidak boleh melebihi kecintaan pada Allah S.W.T

Sampai saat ini pun saya belum bisa kasih mama apa-apa, buat bangga mama sama bapak, masih sering buat susah  mama, masih sering acuhkan nasihatny mama...

Doaku di hari ulang tahunnya mama ini...

* Ya Allah berikanlah umur panjang kepada kedua orang tuaku, berilah tempat istimewa, angkatlah harkat dan derajat mereka baik itu di dunia maupun di akhirat kelak, semoga saya bisa rawat kedua orang tuaku di hari tuanya kelak, semoga saya bisa bahagiakan kedua orang tuaku di usia tuanya Ya Allah*

amin...aminn...aminnn....

sesungguhnya Tuhan telah menitipkan surgaNya kepada mu mama'....

Aku mencintaimu ..

Untuk mama'...

hanya sebuah surat terbuka ini...